Himpunan Mahasiswa
Fakultas Hukum Universitas Pamulang (HIMA FH UNPAM) telah mengadakan Pelatihan
Master Of Ceremony (MC) dan Moderator. Hal
ini dilakukan berdasarkan program kerja Bidang Kajian dan Akademis, dimana pelatihan
tersebut dilaksanakan melalui Via Daring Zoom Meeting App dan diadakan khusus
untuk pengurus Himpunan Mahasiswa Hukum Universitas Pamulang.
Dalam kendati cara
seseorang berbicara didepan khalayak umum ataupun memandu suatu acara yang
biasa disebut public communication/public speaking sangatlah penting dipahami
dan diperdalam lagi secara totalitas agar sebuah acara dapat berjalan dengan
baik. Pentingnya mempelajari tentang Master Of Ceremony (MC) dan Moderator pada
dasarnya begitu banyak, dimana sangat
berguna bagi mahasiswa/i, organisasi, atau bahkan hingga terjun kedalam
profesi. Apalagi jika kita sebagai organisatoris, maka dirasa sangat perlu
untuk memperdalam ilmu tentang Master Of Ceremony (MC) dan Moderator ini.
Master Of Ceremony (MC) dan
Moderator dalam beberapa pandangan terkadang disamakan oleh beberapa orang,
padahal jelas kedua hal tersebut adalah berbeda. Maka dari itu suatu keharusan
untuk mengetahui tugas, fungsi, dan hal- hal yang harus dipersiapkan,
dilakukan, diperhatikan, dihindari dan
sebagainya, ketika menjadi seorang Master Of Ceremony (MC) dan Moderator. Kajian
yang dilaksanakan pada pukul 15.25 – 17.00 WIB dan dihadiri sebanyak 20 orang
dan satu narasumber yaitu Ibu, Dwi Kusumo Wardhani S.H., M.Kn. selaku Dosen
Universitas Pamulang dan di pandu oleh moderator yaitu Adam Andriantama Bayu
Aji selaku Anggota Bidang Kajian dan
Akademis.
Dalam pemaparan materi oleh Dwi Kusumo Wardhani, beliau menyampaikan bahwa perbedaan yang paling mendasar antara moderator dan MC, dimana Moderator adalah pemegang kendali disesi tertentu dalam suatu kegiatan sedangkan Master Of Ceremony yaitu pemegang kendali dari seluruh kegiatan bahkan moderator baru bisa berbicara setelah dipersilahkan oleh MC. Dalam hal berbicara mengenai MC dan Moderator ini, tidaklah segampang yang dipikirkan melainkan haruslah memperhatikan Tugas pokok jika bertugas sebagai MC maupun Moderator, hal-hal yang harus dipersiapkan, sikap saat bertugas, tata cara/tutur kata hingga penampilan, lanjut beliau.
Beliau juga menceritakan sedikit banyaknya pengalaman beliau ketika menjadi MC atau Moderator. Lebih dari itu, dalam materi yang di tampilkan menjelaskan secara rinci perbedaan antara MC dan Moderator, perbedaan acara (formal, semi-formal, dan Non formal), dan juga tahapan yang harus dilakukan sebelum menjadi MC hingga kepada tahap pelakasanaannya.
Setelah narasumber memaparkan materi, moderator pun
membuka sesi tanya-jawab. Pertanyaan yang disampaikan cukup variative dari
Saudara Sholihin Muhammad Nasution, David C. Sitompul, dan Kurniawan. Pemateri
juga memberi jawaban yang sangat jelas. Acara selanjutnya adalah tahap praktik.
David pun memperagakan Opening ceremony dan Closing Ceremony. Setelah itu
pemateri langsung memberi tanggapan terkait apa yang seharusnya dilakukan dan
tidak dilakukan oleh David.
Usailah sudah dihujung acara pelatihan MC dan
moderator, Adam selaku moderator menyampaikan kesimpulan pada pelatihan
tersebut dan mengucapkan terimakasih kepada audiens dan narasumber yang telah
menyempatkan waktu untuk memberikan sumbangsi pemikiran, pengalaman, tenaga
hingga waktu.
Untuk mengakses video pelatihan secara lengkap, klik
link di bawah ini.
https://www46.zippyshare.com/v/NERaTnFk/file.html